Kompas.com- Sering terjadi, seseorang diserang penyakit stroke tanpa menyadarinya, karena tidak memahami tanda-tanda atau gejala awalnya. Seringkali stroke juga menyerang orang-orang tertentu dan pulih sendiri, lebih dikenal sebagai transcient ischemic attack (TIA) yang disebut juga stroke sementara.
Sejatinya, seperti diungkapkan Dr.Hermawan Suryadi, Sp.S, dari Karmel Stroke Center, Jakarta, TIA adalah salah satu pertanda bakal ada serangan stroke. Banyak penderita mengaku pernah mengalami gejala serangan stroke dan sembuh dengan sendirinya.
Sekitar 20-40 persen stroke didahului oleh TIA. Karena itu jangan terkecoh dan jangan sekali-kali mengabaikan serangan TIA. Dibutuhkan kewaspadaan tinggi pada orang-orang yang berisiko terkena stroke bila mengalami gejala-gejala di bawah ini:
- Muncul tanda-tanda kehilangan rasa atau kelemahan pada muka, bahu, atau kaki, terutama bila hanya terjadi pada separuh badan.
- Merasa bingung, sulit berbicara atau menangkap pembicaraan lawan bicara.
- Kesulitan melihat pada sebelah mata atau keduanya.
- Tiba-tiba kesulitan berjalan, merasa pusing, dan kehilangan keseimbangan atau koordinasi.
- Sakit kepala yang amat sangat tanpa diketahui apa penyebabnya.
Bila Anda memiliki tanda-tanda tersebut, segeralah menghubungi dokter untuk mendapatkan pertolongan. (GHS/est)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar